Pembinaan PAUD Kukar Dilakukan Secara Berjenjang, Fokus pada Peningkatan Mutu dan Karakter Anak Sejak Dini

[doc.ist]

KUTAI KARTANEGARA – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat pendidikan anak usia dini melalui sistem pembinaan yang terstruktur, berjenjang, dan berkelanjutan.

Ketua Pengurus Pusat PAUD Kukar, Yulaikah Sunggono, menjelaskan bahwa pihaknya telah membangun jaringan pembinaan secara menyeluruh hingga ke tingkat kecamatan melalui Dewan Pimpinan Ranting (DP Ranting). Struktur ini, umumnya dipimpin oleh istri dari Sekretaris Camat (Sekcam), memiliki peran strategis dalam pelaksanaan program PAUD di tingkat wilayah.

“Dengan adanya struktur sampai ke kecamatan, pembinaan PAUD bisa menjangkau seluruh lini. Dari kabupaten melalui DPC, hingga ke bawah melalui DP Ranting. Ini kami laksanakan bertahap namun terarah,” jelas Yulaikah.

Ia menekankan bahwa keberhasilan program PAUD sangat ditentukan oleh sinergi antar pengurus serta kolaborasi lintas sektor, terutama dengan pemerintah daerah. Pembinaan tidak hanya diarahkan pada peningkatan mutu pendidikan formal, tetapi juga pada penguatan karakter dan etika anak usia dini.

“Anak-anak PAUD adalah pondasi masa depan. Investasi terbaik adalah menyiapkan mereka sejak sekarang — bukan hanya dari sisi akademik, tetapi juga karakter dan kesiapan menghadapi tantangan kehidupan,” tambahnya.

Guna memastikan efektivitas program, PP PAUD Kukar juga secara konsisten melaksanakan evaluasi tahunan yang dilakukan secara berjenjang. DP Ranting diwajibkan Menyusun

laporan kegiatan yang kemudian dievaluasi di tingkat kabupaten sebelum disampaikan ke tingkat provinsi melalui forum seperti RAKERDA dan forum organisasi lainnya.

Dukungan atas upaya ini juga disampaikan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar. Kepala Bidang PAUD dan Pendidikan Nonformal (PNF), Pujianto, menyebutkan bahwa keberadaan struktur organisasi PP PAUD sangat membantu pemerintah dalam menyerap aspirasi serta mengenali kebutuhan masyarakat secara langsung.

“Kami di dinas sangat terbantu karena PP PAUD memiliki jangkauan yang luas. Ini membuat proses pembinaan dan penguatan layanan PAUD menjadi lebih responsif dan tepat sasaran,” ujar Pujianto.

Dengan model pembinaan yang sistematis dan melibatkan berbagai unsur masyarakat, PAUD di Kukar diharapkan tidak sekadar menjadi sarana belajar, tetapi juga menjadi wadah pembentukan generasi unggul, berkarakter, dan tangguh sejak usia dini. (ADV/DISKOMINFO KUKAR)

Print Friendly, PDF & Email