SAMARINDA – Ahmad Vananzda selaku Panitia Khusus (Pansus) serta Sekretaris Komisi I DPRD Samarinda, memberikan imbauan kepada pengusaha yang berencana membangun usaha akomodasi agar mempertimbangkan dengan baik lokasi pembangunan.
Ia menekankan hal ini agar mereka dapat menghindari pembangunan di daerah padat penduduk atau permukiman warga. Sebab hal ini dikhawatirkan menjadi potensi masyarakat melakukan sesuatu yang berdampak negatif.
“”Kita merekomendasikan ketika ada yang ingin membangun homestay paling tidak jangan di dalam gang, karena dampak sosialnya akan lebih parah dari pada yang di jalan-jalan besar dan kita khawatir,” ungkapnya pada Rabu, (8/11/2023).
Kemudian, ia juga menekankan pentingnya kontrol dan pemantauan pihak terkait dalam pengembangan penginapan, agar tidak berdampak negatif pada lingkungan sekitar.
Meskipun demikian, ia berharap upaya ini juga dapat menjadi acuan pengklasifikasian terkait pajak dan regulasi untuk tempat penginapan.
Sehingga dengan upaya untuk menyeimbangkan infrastruktur pertumbuhan dengan regulasi yang tepat diharapkan dapat mendukung pembangunan yang berkelanjutan dan memberikan manfaat bagi masyarakat setempat.
“Takutnya disalahgunakan menjadi tempat yang negatif. Jika dibiarkan menjamur tanpa ada kontrol dan pemantauan, otomatis hotel-hotel lain akan ditutup karena kalah di fasilitas dan budgetnya,” pungkasnya. [Dtn/ADV SMD]






