SAMARINDA – Dalam berbagai cuplikan video yang tersebar di media sosial, masih banyak ruas jalan penghubung kabupaten/kota di Kaltim yang berada dalam kondisi yang memprihatinkan. Salah satunya jalan penghubung menuju Berau yang samapi saat ini masih mengalami kerusakan parah di beberapa ruasnya.
Anggota DPRD Kaltim, M Udin pun angkat suara perkara hal tersebut. Menurutnya, jalan trans Berau tersebut masih membutuhkan perhatian ekstra. Khususnya bagi jalan berstatus provinsi yang menjadi tanggung jawab Pemprov Kaltim.
“Ini jadi PR besar bagi pemerintah untuk mengatasi kerusakaannya. Karena kondisi kerusakannya sangat memprihatinkan,” beber Udin. Selasa [24/10/2023]
Bukan hanya ruas jalan menuju Berau yang mendapat perhatian dari Politisi Golongan Karya (Golkar). Namun beberapa ruas jalan penghubung ke daerah-daerah lain di Kaltim pun tak luput dari sorotannya. Disebutkannya, menyebut jalan menuju Kutai Barat dari Samarinda dan Kutai Kartanegara juga masih dalam kondisi rusak. Tak hanya itu jalan poros Samarinda-Bontang juga menurutnya memerlukan pemeliharaan dan perhatian secara berkelanjutan.
“Tapi ada beberapa yang sudah membaik. Misalnya di jalan poros Samarinda menuju Bontang. Walau ada beberapa ruas yang dilaporkan masih rusak. Nanti dicek lagi statusnya,” sambungnya.
Untuk perbaikan infrastruktur jalan di Kaltim, Udin menjelaskan bahwa dalam waktu beberapa tahun terakhir, pihaknya bersama Pemprov Kaltim rutin mengalokasikan anggaran untuk perbaikan jalan, khususnya di ruas Samarinda-Bontang. Sayangnya, laporan kerusakan jalan di ruas tersebut terus saja ia terima.
Menurutnya, hal tersebut perlu menjadi catatan tersendiri. Sehingga ke depan, anggaran yang sudah dialokasikan tidak sia-sia dan kondisi jalan yang baik bisa bertahan lama. [sia/ ADV DPRD Kaltim]
