SAMARINDA – Saat ini, seluruh jajaran kepolisian di Kaltim telah dikerahkan untuk melakukan penyekatan di sejumlah titik perbatasan guna mempersempit ruang gerak 15 tahanan di Polsek Samarinda Kota yang kabur.
Mereka berhasil kabur pada Minggu 19 Oktober 2025 setelah berhasil menjebol dinding tembok toilet.
“Anggota masih di lapangan, terus bergerak menyekat pintu-pintu keluar dan wilayah perbatasan,” ungkap Kasi Humas Polresta Samarinda, Ipda Novi Hari Setyawan, Minggu [19/10/2025].
Adapun para tahanan yang kabur merupakan tersangka dalam berbagai kasus, seperti pencurian kendaraan bermotor (curanmor), pencurian dengan pemberatan (curat), narkoba, dan persetubuhan anak di bawah umur.
Ipda Novi juga menyampaikan imbauan kepada masyarakat agar tetap tenang dan membantu pihak kepolisian dengan memberikan informasi apabila menemukan orang-orang yang mencurigakan di sekitar lingkungan mereka.
“Masyarakat tidak perlu panik atau khawatir. Kami sudah menyebar personel di semua wilayah untuk mencari dan menangkap kembali para tahanan. Kalau ada yang melihat orang baru yang tidak dikenal, segera laporkan ke Babinkamtibmas atau kantor polisi terdekat,” tegasnya. (*)






