KUTAI BARAT – Asisten III, Sahadi, S.Hut, M.Si mewakili Pemerintah Kabupaten Kutai Barat secara resmi membuka Festival Tanjung Isuy (FTI) 2023 di Lapangan Sepak Bola Raden Temanggung Marta & Lamin Adat Batuq Bura, Tanjung Isuy Kecamatan Jempang, Kamis (18/8/2023).
Festival ini merupakan salah satu kegiatan Budaya dan wisata di Kutai Barat yang dilaksanakan ke-empat kalinya yang berkerjasama dengan Dinas Periwisata Kutai Barat, Pemerintah Kecamatan Jempang dan Komunitas Tiaq Egah Tanjung Isuy.
Dalam agenda kegiatan yang akan berlangsung selama tiga hari ini yang dimulai pada tanggal 18 dan akan ditutup pada tanggal 20 agustus nanti akan menunjukan beberapa pertunjukan.
Seperti pameran seni dan budaya serta lomba olah raga tradisional yang bertempat di Lapangan Sepak Bola Raden Temanggung Marta & Lamin Adat Batuq Bura, Tanjung Isuy Kecamatan Jempang, Kamis (18/08/2023).
Dalam sambutan Bupati Kutai Barat yang dibacakan oleh Asisten III Sahadi, S.Hut, M.SI mengatakan, kegiatan yang terlaksana selama 3 hari kedepan ini dimaksudkan untuk menunjukkan betapa kayanya kearifan lokal yang dimiliki Bumi Tanaa Purai Ngeriman yang berasal dari wilayah Tanjung Isuy, mulai dari Upacara Penyambutan Adat & Beluraat Adat, Pertunjukan Seni dan Budaya, Lomba Tari-Tarian, bazzar kerajinan & kuliner serta Ritual Bemakaat di Danau Jempang.
“Oleh sebab itu kegiatan yang mengangkat tema “,Mu’atn Bebaya’aq Seni Adat Engkaq Budaya Taqa’aq (Membangun Bersama Seni Adat dan Budaya Kita)” dapat dimakmai lebih mendalam yaitu Bersatu Saling Membantu, Satu Hati, Satu Tujuan,” Ungkap Sahadi.
Lebih Lanjut Sahadi menyampaikan, kiranya agenda ini tidak hanya dimaknai sebagai event tahunan yang harus dilaksanakan dan diikuti tetapi lebih dari pada itu hendaklah moment ini menjadi tolak ukur bangkit seni dan budaya yang kita balut dalam ragam sajian.
Jika ditekuni lebih jauh dapat menjadi sumber penghasilan bagi Usaha Peningkatkan Pendapatan Keluarga (UP2K) yang selama ini terus digalakkan didalam berbagai kesempatan baik oleh Pemerintah maupun organisasi yang menaunginya seperti PKK dan Dekranasda serta sebagai ajang peluang Wisata Budaya yang mampu menarik perhatian orang-orang luar untuk menghadiri secara langsung event tahunan tersebut.
“Mewakili Pemerintah Kabupaten Kutai Barat saya sangat mengapresiasi kegiatan yang terlaksana hari ini, yang diikuti oleh peserta bukan hanya dari lingkup Kutai Barat saja tetapi dari beberapa kota diwilayah Kaltim dan Kalteng yang di inisiasi oleh Komunitas Tiaq Egah Adat Raden Tumenggung Marta dan Masyarakat Tanjung Isuy yang didukung oleh Dinas Pariwisata Kutai Barat hingga Dinas Pariwisata Provinsi”. Jelasnya
Dalam kesempatan ini pula Sahadi turut memberikan bantuan dana untuk membantu kelancaran acara festival danau jempang. (*)
