Upaya Penyelesaian Krisis Pertamini di Samarinda Belum Menunjukkan Hasil

Petramini Samarinda (Istimewa)

SAMARINDA – Masalah peredaran pertamini di Kota Samarinda hingga saat ini masih menemui jalan buntu tanpa solusi yang jelas. Keberadaan pertamini menjadi perhatian serius, terutama dalam aspek stok Bahan Bakar Minyak (BBM).

Joni Sinatra Ginting, Anggota Komisi I DPRD Kota Samarinda, mengungkapkan bahwa hingga kini belum ada pembahasan konkret terkait permasalahan pertamini. “Kami selalu merespons, namun belum pernah ada diskusi mendalam terkait pertamini,” ujar Joni pada Jumat, [16/2/2024].

Menurut Joni, isu yang paling mencuat adalah perubahan jadwal pembelian Pertalite oleh masyarakat pada sore hari. “Kami sudah menentang hal tersebut. Kebijakan publik seharusnya lebih memperhatikan kebutuhan langsung masyarakat,” tegasnya.

Joni juga menyuarakan kebutuhan penambahan atau penjadwalan shift khusus untuk pengisian BBM subsidi. “Tidak seharusnya kita harus menunggu sampai sore untuk mendapatkan bahan bakar. Ini dapat meragukan perputaran ekonomi yang seharusnya dijaga,” ungkapnya.

Kondisi ini memunculkan keraguan terhadap dampak perputaran ekonomi di daerah tersebut, terutama dalam kaitannya dengan debat penertiban pertamini dan penerapan jam pengisian di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). [re/ADV/DPRD Kota Samarinda]

Print Friendly, PDF & Email