Pantaukaltim.com, Samarinda – Salah satu elemen penting dari penilaian Indeks Pembangunan Pemuda [IPP] yakni keterlibatan aktif pemuda dalam berorganisasi.
“Aktivitas pemuda dalam organisasi serta kontribusinya sangat menentukan dalam penilaian IPP,” ungkap ungkap Kabid Pemberdayaan Pemuda Dispora Kaltim, Bahri, Selasa [19/11/2024].
Bahri menjelaskan penilaian terhadap IPP tidak hanya dilihat dari sisi kegiatan fisik, tetapi juga dari aspek kepemimpinan dan partisipasi pemuda.
“Pemuda yang aktif dalam berbagai kegiatan sosial, terlibat dalam organisasi, dan berkontribusi dalam pengembangan komunitas akan mendapatkan penilaian positif,” kata dia.
Bahri bilang IPP Kaltim tahun ini mengalami kenaikan. Hal tersebut membuktikan bahwa kualitas sumber daya manusia [SDM] di Kaltim khususnya pemuda, mengalami kemajuan pesat.
Hal ini diharapkan akan membekali generasi muda dengan keterampilan dan wawasan yang lebih baik untuk menghadapi tantangan dunia kerja yang semakin kompetitif.
Komitmen mendukung peningkatan IPP, kata Bahri, juga dilakukan melalui implementasi Peraturan Gubernur Kaltim Nomor 8 Tahun 2022 tentang Kepemudaan.
Langkah ini merupakan bagian dari upaya strategis untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Pemuda [IPP] di Kaltim.
Dispora Kaltim berkomitmen penuh untuk memulihkan dan meningkatkan IPP agar dapat kembali ke tingkat yang optimal.
Bahri menjelaskan bahwa salah satu langkah konkret yang diambil adalah mempercepat implementasi Peraturan Gubernur ini di tingkat kabupaten dan kota.
Untuk memastikan keberhasilan peningkatan IPP, Dispora Kaltim melibatkan semua pihak. Kolaborasi ini menjadi kunci penting dalam mendukung pelaksanaan program-program kepemudaan. [ADV Dispora Kaltim]