Pantaukaltim.com, Samarinda – Kabid PPO Dispora Kaltim, Rasman Rading minta Asosiasi Kota [Askot] dan Asosiasi Kabupaten [Askab] Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia [PSSI] kabupaten dan kota untuk memperbanyak kejuaraan, baik antar kecamatan atau antar desa.
Hal itu dilakukan agar lebih banyak bakat baru atlet yang muncul dan bisa dibina lebih lanjut.
Sebab, melalui kompetisi lokal tersebut ada panggung bagi pemain muda untuk menunjukkan kemampuan mereka.
“Langkah ini cukup signifikan untuk menciptakan ekosistem kompetisi yang sehat dan berkelanjutan bagi perkembangan bakat-bakat lokal,” ungkap Rasman, Minggu [1/12/2024].
Ia membeberkan bahwa Dispora Kaltim juga mengambil peran aktif dengan memberikan dukungan langsung, seperti menyalurkan bola kepada sekolah-sekolah sepak bola [SSB] sebagai bagian dari program pembinaan.
Rasman berharap dapat tercipta fondasi yang kokoh untuk pengembangan sepak bola di daerah, sekaligus membuka jalan bagi lebih banyak pemain lokal untuk berprestasi di level provinsi, nasional, hingga internasional.
“Kolaborasi dan seluruh pihak akan sangat membantu, baik dari sisi pendanaan maupun pelaksanaan turnamen,” tambahnya.
Selain itu, Rasman juga mendorong kolaborasi yang lebih intensif antara Askot dan Askab PSSI dengan pemerintah daerah serta perusahaan swasta. [ADV Dispora Kaltim]