Pantaukaltim.com, Sepaku – Di balik megah proyek IKN, potret jalan rusak di sekitaran IKN juga tak kalah sedikit.
Misal di Jalan kilometer 15 Desa Girimukti, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim.
Untuk beri tanda ke pengendara, warga menanam pisang di jalan rusak tersebut.
“Karena kita takut ada enggak tahu,” ungkap Joko salah satu warga RT 03 Desa Girimukti seperti dikutip Penaberitanusantara.com, Minggu [15/12/2024].
Apalagi, lanjut Joko, saat ini lalu lintas di jalur sangat ramai, jelang natal dan tahun baru.
“Maka dari itu harus diberi tanda agar setiap pengendara yang lewat segera mengetahui jika di situ ada sisi jalan yang berlubang karena longsor,” terang dia.
Pohon pisang ditanam warga di pinggir jalan tepatnya depan sebuah Gereja di kawasan itu.
Joko berharap pihak terkait atau dinas terkait untuk segera memperbaiki jalan yang rusak tersebut, karena kata dia kondisinya sangat menghawatirkan.
Di lokasi lain, kondisi jalan yang menghubungkan Desa Girimukti menuju Kelurahan Saloloang, Kecamatan Penajam juga mengkhawatirkan.
Jalan itu rusak, berlubang karena kontruksi jalan aspal tersebut sudah mulai rapuh.
Warga RT 05 Kelurahan Saloloang, Muhammad bilang salah satu pemicunya karena banyak kendaraan perusahaan yang mengangkut alat berat melintas di jalan menuju Obyek Wisata Pantai Tanjung Jumlai itu. [*]