Jakarta – Salah satu program CSR Flaghship PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI), yakni Program Beasiswa Sobat Bumi Kalimantan (BSBK) telah menyelesaikan tahap wawancara kepada 32 siswa yang lolos dari tahapan seleksi sebelumnya. Berdasarkan hasil wawancara, sebanyak 15 siswa akan terpilih dan berhak menjadi penerima Program BSBK untuk menunjang pendidikan mereka di jenjang perguruan tinggi.
Tahap wawancara berlangsung secara daring pada 11-12 Juli 2024. Pewancara berasal dari perwakilan PHI dan PF yang berupaya menggali latar belakang, motivasi, jiwa kepemimpinan, potensi diri, prestasi akademik maupun nonakademik, sekaligus menilai kemampuan komunikasi para kandidat. Nama-nama penerima Program BSBK rencananya diumumkan pada Agustus 2024.
Manager Communication Relations & CID PHI Dony Indrawan menyatakan, Program BSBK ini merupakan program CSR perusahaan di bidang pendidikan yang diselenggarakan oleh PHI melalui kolaborasi dengan Pertamina Foundation (PF).
“PHI melalui Program BSBK ini ingin memberikan kesempatan kepada putra-putri daerah Kalimantan untuk menempuh pendidikan tinggi yang berkualitas. Harapannya, mereka akan menjadi generasi muda yang turut berkontribusi terhadap peningkatan kesejahteraan keluarga dan lebih besar lagi bagi kemajuan Kalimantan,” ujar Dony.
Direktur Operasi PF Yulius S. Bulo mengaku bangga dengan semangat dan kualitas para peserta seleksi BSBK dalam mengikuti setiap tahapan. ”Dari tahapan administrasi, TPA hingga wawancara, antusiasme mereka luar biasa. Saya melihat mereka bersungguh-sungguh untuk mengikuti setiap tahapannya dan mampu memenuhi ekspetasi kami para juri,” terang Bulo. Dia berharap, para penerima Program BSBK kelak mampu menjadi mahasiswa berprestasi dan menjadi contoh bagi adik-adik kelasnya.
Program BSBK berupa pemberian beasiswa penuh jenjang S1 (sarjana) bagi lulusan SMA dan sederajat dari sekolah-sekolah yang terdaftar dalam program ini, terutama dari keluarga pra-sejahtera. Sebagai program yang inklusif, program beasiswa ini memberikan kesempatan yang sama kepada penyandang disabilitas yang memenuhi syarat. Tahun ini merupakan tahun perdana penyelenggaraan BSBK, yang didukung anak-anak perusahaan PHI, yaitu PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM), PT Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS), dan PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT).
Empat perguruan tinggi yang menjadi mitra program ini adalah Universitas Borneo Tarakan (Kalimantan Utara); Universitas Mulawarman dan Institut Teknologi Kalimantan (Kalimantan Timur); serta Universitas Lambung Mangkurat (Kalimantan Selatan).
Program BSBK menjadi bentuk komitmen PHI untuk berkontribusi terhadap upaya peningkatan kualitas pendidikan, salah satunya akses untuk memperoleh pendidikan tinggi yang berkualitas. Program CSR di bidang pendidikan ini turut mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), yaitu Tujuan 4 tentang pendidikan, Tujuan 7 tentang energi bersih dan terjangkau, dan Tujuan 13 tentang penanganan perubahan iklim karena penerima beasiswa akan terlibat dalam aktivasi Sobat Bumi.
Informasi seputar program BSBK juga dapat diakses melalui media sosial resmi PT Pertamina Hulu Indonesia dan Pertamina Foundation.
PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) merupakan bagian Subholding Upstream Pertamina yang mengelola operasi dan bisnis hulu migas sesuai prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) di Regional 3 Kalimantan. Tahun 2023 lalu, melalui anak perusahaan dan afiliasinya yang bekerja sama dengan SKK Migas, PHI mencatatkan produksi minyak sebesar 62,17 ribu barel minyak per hari (MBOPD) produksi gas sebesar 710 juta standar kaki kubik gas per hari (MMSCFD). Dalam mencapai visinya menjadi perusahaan migas kelas dunia, PHI terus melakukan beragam inovasi dan aplikasi teknologi dalam menghasilkan energi yang selamat, efisien, andal, patuh, dan ramah lingkungan untuk mendukung#EnergiKalimantanUntukIndonesia. PHI berkantor pusat di Jakarta. Informasi lebih lanjut tentang PHI tersedia di https://phi.pertamina.com. [*]