SAMARINDA – Anggota DPRD Samarinda, Abdul Rohim mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) untuk memberikan bantuan pendanaan terhadap peningkatan sarana-prasarana (sapras) di seluruh sekolah Kota Samarinda. Mengingat, program bantuan sapras 12 tahun harus diimplementasikan secara merata.
Keinginan tersebut lantaran masih banyaknya sekolah yang belum memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI). Di beberapa sekolah, Abdul Rohim menemukan kondisi toilet yang tidak layak digunakan.
“Program bantuan yang menjadi prioritas Wali Kota Samarinda, Andi Harun, untuk menunjang program belajar 12 tahun belum memenuhi SNI,” ucapnya, Rabu (8/5/2024).
“Saranap pendidikan seharusnya menjadi prioritas. Karena disitulah manusia dididik,”paparnya.
Sektor pendidikan harus menjadi salah satu sektor yang diprioritaskan oleh Pemkot Samarinda. Karena dengan fasilitas pendidikan yang memenuhi SNI, maka pelajar pun bisa lebih semangat dan lebih nyaman untuk mengenyam pendidikan.
“Kita berharap pemerintah setempat segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memperbaiki sarana dan prasarana pendidikan demi meningkatkan kualitas pembelajaran bagi para pelajar di Kota Samarinda,”harapnya.(SY/ADV/DPRD Samarinda)
