SAMARINDA – Sekretaris Komisi IV DPRD Samarinda, Deni Hakim Anwar menyoroti peran Dinas Kesehatan (Dinkes) dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Kesehatan. Mengingat, target PAD sebesar Rp 70 miliar dan sektor kesehatan memiliki peran penting pula untuk berkontribusi.
Ada berbagai upaya yang perlu dipertimbangkan oleh Dinkes Samarinda. Deni menilai, harus adanya pengembangan tenaga pendukung di sektor kesehatan. Diantaranya tenaga administrasi, hukum maupun teknologi informasi.
“Meskipun tenaga medis seperti dokter dan perawat telah cukup. Namun kebutuhan akan tenaga pendukung ini masih sangat diperlukan untuk menjaga kelancaran layanan kesehatan,”kata Deni, Rabu(8/5/2024).
Selain itu, Dinkes Samarinda juga melakukan berbagai inovasi. Salah satunya melalui pengembangan pemberian makanan tambahan dengan menggunakan bahan baku lokal.
Contohnya, ikan gabus. Ikan gabus merupakan komoditi pangan lokal yang bisa dimanfaatkan untuk makanan tambahan yang murah. Ikan gabus bisa digunakan di program pemberian makanan protein pada anak stunting.
“Pentingnya optimalisasi pelayanan dasar, baik di rumah sakit, di puskesmas, maupun posyandu,”pungkasnya.(SY/ADV/DPRD Samarinda)
